Logo Bloomberg Technoz

Bos Inpex Jepang Bicara Dampak Tarif Trump buat Proyek Masela 

Nyoman Ary Wahyudi
10 April 2025 11:30

Produksi gas lepas pantai Husky-CNOOC Madura Limited. (Dok: Pemkab Sumenep)
Produksi gas lepas pantai Husky-CNOOC Madura Limited. (Dok: Pemkab Sumenep)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden & CEO Inpex Corporation Takayuki Ueda angkat bicara soal dampak kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk kelanjutan proyek Lapangan Abadi, Blok Masela.

Ueda mengatakan tarif resiprokal yang dicetuskan AS terhadap mitra dagangnya itu tidak bakal banyak mengubah peta pasar gas alam cair atau liquified natural gas (LNG) di Asia.

“Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi dengan tarif Trump ini, tetapi saya percaya permintaan [gas] yang datang dari pertumbuhan ekonomi di Asia,” kata Ueda saat bertemu dengan media di Jakarta, Rabu (9/4/2025). 

Menurut Ueda, permintaan LNG di pasar Asia bakal tetap tumbuh kendati belakangan muncul sentimen tarif dari AS. 

Dia mengatakan investasi dan pengembangan proyek Lapangan Abadi, Blok Masela bakal tetap berjalan sesuai dengan tenggat yang ditetapkan pemerintah.