Logo Bloomberg Technoz

Biaya Proyek Blok Masela Terancam Bengkak, Inpex Beber Sebabnya

Nyoman Ary Wahyudi
10 April 2025 10:10

Ilustrasi Blok Masela (Bloomberg Technoz/Diolah)
Ilustrasi Blok Masela (Bloomberg Technoz/Diolah)

Bloomberg Technoz, Jakarta -  Presiden & CEO Inpex Corporation Takayuki Ueda belakangan menaruh perhatian pada kemungkinan kenaikan beban biaya atau ongkos pengembangan proyek Lapangan Abadi atau Blok Masela di Kepulauan Tanimbar, Maluku. 

Ueda beralasan sejumlah komponen harga untuk pengembangan proyek hulu migas saat ini sedang bergerak naik di pasar. 

Sementara itu, perhitungan pasti ihwal ongkos pengembangan proyek baru bisa dilihat setelah kesepakatan rancang bangun dan kerekayasaan atau engineering, procurement, and construction (EPC) diteken. 

“Kita baru bisa dapat gambaran soal ongkos biaya Lapangan Abadi jika kita memiliki kontrak EPC, mungkin akan diumumkan sekitar 2 tahun kemudian dari sekarang,” kata Takayuki saat bertemu dengan media di Jakarta, Rabu (9/4/2025). 

Logo Inpex di kantor pusatnya di Jepang./Bloomberg-Robert Gilhooly

Untuk diketahui, Inpex melalui Inpex Masela Ltd memulai fase inisiasi desain rekayasa awal atau front end engineering design (FEED) untuk Onshore LNG Lapangan Abadi, Blok Masela, Rabu (9/4/2025).