Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) melemah pada perdagangan kemarin. Gejolak pasar keuangan berimbas ke pasar komoditas, termasuk CPO.

Pada Rabu (9/4/2025), harga CPO di Bursa Malaysia untuk kontrak pengiriman Juni ditutup di MYR 4.146/ton. Jatuh 1% dibandingkan hari sebelumnya.

Dalam sepekan terakhir, harga CPO sudah anjlok 7,39% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga ambruk 7,35%.

“Pergerakan harga dipengaruhi oleh sentimen pasar secara umum, di mana terjadi kecemasan akibat perang tarif. Ketegangan di pasar membuat harga minyak nabati ikut bergerak turun,” tegas Darren Lim, Commodities Strategist di Phillip Nova, seperti dikutip dari Bloomberg News.

Kemarin, China mengumumkan pemberlakuan tarif bea masuk sebesar 84% terhadap produk impor asal Amerika Serikat (AS). Ini dilakukan untuk membalas AS yang menerapkan tarif 104% terhadap barang impor dari China.