Bloomberg News

Bloomberg, Harga minyak memperpanjang rebound dari level terendah empat tahun karena Presiden Donald Trump secara mengejutkan menangguhkan sebagian rencana tarif AS, yang meredakan pasar global.

Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) naik di atas US$63 per barel, setelah berbalik arah pada Rabu (9/4/2025) hingga melonjak 4,7%, kenaikan satu hari terbaik sejak Oktober.

Karena pasar keuangan bergejolak, Trump tiba-tiba mengumumkan jeda 90 hari untuk tarif tinggi yang telah menghantam puluhan mitra dagang. Namun, bea masuk China ke AS justru dikerek hingga 125% setelah Beijing membalas tarif Trump.

Harga minyak—bersama dengan komoditas, saham, dan obligasi lainnya—terdorong turun oleh kenaikan tarif AS, yang dirusak oleh peringatan resesi global yang akan menekan permintaan energi.