Lobi Hindari Tarif Trump, RI Akan Pacu Impor LPG-LNG dari AS
Sultan Ibnu Affan
08 April 2025 15:00

Bloomberg Technoz, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Indonesia akan merealokasi sumber impor gas minyak cair atau liquefied petroleum gas (LPG) dan gas alam cair atau liquefied natural gas (LNG) ke Amerika Serikat (AS).
Langkah ini ditujukan sebagai salah satu upaya agar komoditas ekspor Indonesia dapat terhindar dari pengenaan tarif tambahan oleh Presiden AS Donald Trump, yang tengah getol membidik penyeimbangan neraca perdagangan dengan banyak negara.
Airlangga menyebut Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk menyanggupi keinginan AS dalam penyeimbangan neraca perdagangan bilateral kedua negara melalui jalur negosiasi. Salah satunya adalah dengan janji untuk membeli LPG dan LNG dari Negeri Paman Sam.
“[Melalui] pembicaraan dengan Menteri ESDM [Bahlil Lahadalia], kita—sesuai arahan Presiden [Prabowo Subianto] — kita juga disiapkan untuk membeli LPG dan LNG, peningkatan dari Amerika,” kata Airlangga dalam agenda Sarasehan Ekonomi, Selasa (8/4/2025).
Bagaimanapun, dia menegaskan, rencana memacu pembelian LPG dan LNG dari AS tidak akan membuat pembengkakan volume impor kedua komoditas energi tersebut. Pasalnya, pemerintah hanya akan mengganti sumber impor LPG dan LNG dari negara lain menjadi AS.