Logo Bloomberg Technoz

IHSG Turun 9%, BEI Terapkan Trading Halt di Awal Perdagangan

Redaksi
08 April 2025 09:06

Ilustrasi pasar keuangan di IDX Jakarta. (Bloomberg)
Ilustrasi pasar keuangan di IDX Jakarta. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pasar saham Indonesia sudah menghentikan sementara perdagangan (trading halt) meski Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mengoreksi batas trading halt dari 5% menjadi 8%. Hingga pukul  9.05 waktu Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau telah mengalami koreksi 9,19% ke level  5.912,06.

Pasar ekuitas Indonesia dibuka pada 5.914,28 dan menjadikan level tertinggi untuk sementara. Tak lama berselang koreksi dalam terjadi hingga IHSG terpelanting menjauh dari zona 6.000-an.

Hingga pukul 9.15 bursa domestik terkoreksi 598,55 poin (9,19%) ke posisi 5.912,06. Perdagangan di awal sesi I hari Selasa sementara berada pada kisaran Rp1,925 triliun dengan volume mencapai 15,91 juta lot.

Data perdagangan mencatat mayoritas atau sekitar 552 saham mengalami pelemahan harga. Hanya ada 9 yang naik. Sisanya 76 tidak diperdagangkan dan 66 belum mengalami perubahan harga.

Seluruh indeks acuan memerah termasuk kumpulan saham paling likuid (LQ45) yang terkoreksi (83,05 poin) 11,31%. Pemicu IHSG turun dalam adalah goncang-ganjing kebijakan tarif Amerika Serikat (AS) yang memicu ketegangan perdagangan dunia.