Yen, Franc Swiss & US Treasury Diburu, Emas Kena 'Profit Taking'
Ruisa Khoiriyah
07 April 2025 11:18

Bloomberg Technoz, Jakarta - Turbulensi pasar keuangan global yang kian menghebat pada Senin pagi ini di Asia telah membuat para pemodal global menyerbu aset aman, demi mempertahankan cuan yang tersisa dari kejatuhan harga aset-aset berisiko di dalam keranjang portofolio.
Tiga aset saat ini menjadi buruan utama para pemodal global. Yakni, mata uang Negeri Sakura yen, lalu mata uang Swiss franc serta surat utang Pemerintah Amerika Serikat (AS) US Treasury. Surat utang pemerintah negara-negara di pasar negara di Asia juga jadi buruan para investor yang berupaya menyelamatkan kinerja portofolio mereka.
Mengacu data Bloomberg, pada Senin pagi ini, yen Jepang menguat, menyentuh level 147,07 terhadap dolar AS, menjadikannya sebagai mata yang Asia terkuat pagi ini ketika mayoritas valuta di kawasan melemah.
Pada pukul 10:30 WIB, yen bergerak di 146,42 per dolar AS, menguat 0,36% terhadap the greenback, sebutan untuk dolar AS.
Bukan cuma yen yang jadi incaran aset aman para pemodal global. Mata uang Swiss, franc, juga menguat terhadap dolar AS. Pairing USD/CHF bergerak menguat 0,4% di level 0,8575 pagi ini.