Logo Bloomberg Technoz

Gejolak Pasar Menghebat, Rupiah Offshore Tembus Rp17.171/US$

Ruisa Khoiriyah
07 April 2025 08:17

Karyawan menghitung uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan menghitung uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah makin terpuruk di pasar mancanegara. Pada Senin pagi ini, sehari sebelum pasar keuangan domestik dibuka esok hari, kontrak rupiah NonDeliverable Forward (NDF) yang diperdagangkan di bursa offshore, ambles ke level Rp17.171/US$, seperti diperlihatkan oleh data realtime Bloomberg.

Rupiah NDF-1M dibuka melemah 0,1% dan selanjutnya semakin tertekan menyentuh level Rp17.171/US$ atau tergerus hingga 148 poin dari posisi sebelumnya pada pukul 08:14 WIB.

Level rupiah NDF tersebut menjadi yang terlemah yang pernah diperdagangkan di pasar forward offshore, melampaui rekor terendah sebelumnya yang terjadi pada saat pandemi Covid-19.

Rupiah NDF di pasar mancanegara semakin melemah menembus level psikologis pada Senin, 7 April 2025 (Riset Bloomberg Technoz)

Kejatuhan rupiah offshore itu berlangsung ketika di pasar spot valas Asia pagi ini, hampir semua mata uang di kawasan Benua Kuning tergerus melemah oleh dolar Amerika Serikat, di tengah turbulensi pasar yang berlanjut menghebat akibat ketakutan pecah resesi menyusul perang dagang yang kian panas.

Di pasar spot pagi ini, ringgit menjadi yang terlemah dengan penurunan nilai 0,7%, disusul peso 0,63%, won 0,47%, dolar Taiwan 0,28%, yuan offshore 0,21%, dolar Singapura 0,07%.