Daryna Krasnolutska - Bloomberg News

Bloomberg, Pembicaraan baru antara Rusia dan Amerika Serikat yang terbuka mengarah untuk gencatan senjata di Ukraina diperkirakan akan dilakukan secepatnya pekan ini. Hal ini diungkap negosiator Kremlin, Kirill Dmitriev dalam sebuah wawancara TV pemerintah yang disiarkan beberapa jam setelah pasukan Moskow menembakkan sebuah rudal balistik ke arah Kyiv dan menewaskan setidaknya satu orang.
 
Akan tetapi, tak ada konfirmasi lebih detil dari Dmitriev soal siapa saja yang akan terlibat dalam pembicaraan tersebut, pada tingkat apa, atau apakah akan ada pertemuan langsung dengan AS. 

Dmitriev, yang dianggap sebagai sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin, melakukan perjalanan ke Washington minggu lalu untuk melakukan pertemuan selama dua hari dengan para pejabat AS; termasuk Menteri Luar Negeri Marco Rubio, dan Utusan Khusus Presiden Donald Trump, Steve Witkoff. Dia menjadi pejabat Rusia paling senior yang mengunjungi ibu kota AS sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 2022. 

Dmitriev mengatakan kepada Channel 1 bahwa salah satu topik yang dibahas dalam “percakapan yang positif dan terbuka” adalah potensi investasi bersama, termasuk di bidang logam tanah jarang dan Arktik. “Kami melihat banyak permintaan dari perusahaan-perusahaan Amerika di bidang energi dan bidang-bidang lainnya,” kata dia. 

Pasukan Rusia pada hari Minggu pagi menembakkan sebuah rudal balistik ke ibukota Ukraina dan rentetan rudal dan pesawat tak berawak ke beberapa lokasi lain. Serangan ini melibatkan lebih dari 100 drone dan juga 23 rudal dari berbagai jenis, kata angkatan bersenjata Ukraina.