Menurut kantor kepresidenan Ukraina, Zelenskiy dalam kunjungan itu mengadakan pertemuan dengan kepala delegasi dari Uni Emirat Arab, Kuwait dan Oman.
Kekuatan Saudi
Adanya Zelenskiy dan Assad di ruangan sama menandakan keinginan Pangeran Mohammed agar Arab Saudi menjadi kekuatan diplomatik utama.
Pimpinan de facto negara itu menyatakan kegembiraannya dalam menampung kedua pimpinan negara itu dan mengatakan Riyadh siap menengahi Rusia dan Ukraina.
Zelenskiy tiba di Jeddah dengan pesawat Prancis yang lepas landas dari Polandia, demikian dilaporkan Al Arabiya TV milik Saudi.
Kerajaan Saudi memandang hubungannya dengan Rusia sebagai hal yang penting untuk memastikan harga minyak stabil, yang sejauh ini sumber pendapatan terbesar mereka. Riyadh dan Moskow memimpin OPEC+, aliansi produsen minyak mentah dunia.
Pada saat yang sama, Arab Saudi telah mencoba melakukan pendekatan yang seimbang terhadap perang di Ukraina.
Menteri Luar Negeri Saudi Faisal bin Farhan mengunjungi Kyiv pada Februari, di mana ia bertemu dengan Zelenskiy dan menawarkan lebih dari US$ 400 juta dukungan keuangan.
—Dengan asistensi Kateryna Kadabashy, Souhail Karam dan Daryna Krasnolutska.
(bbn)