Annmarie Hordern - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa ia terbuka untuk mengurangi tarif bea masuk jika negara lain dapat menawarkan sesuatu yang “fenomenal”. Hal ini mengindikasikan bahwa Gedung Putih terbuka untuk bernegosiasi meskipun ada desakan dari beberapa pejabat tinggi.

Trump, yang berbicara di Air Force One pada Kamis (3/4/2025), membela kebijakan tarifnya meskipun terjadi krisis pasar saham, dengan mengatakan bahwa dia senang suku bunga turun dan percaya bahwa turbulensi ekonomi akan mereda.

“Tarif memberi kita kekuatan besar untuk bernegosiasi,” kata Trump, seraya menambahkan bahwa ”setiap negara telah menghubungi AS.”

Ketika ditanya apakah itu berarti dia mempertimbangkan mengambil sikap yang lebih lunak, Trump mengatakan “tergantung.”