Bloomberg Technoz, Jakarta - Saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) melesat 110 poin atau 6,88% ke level Rp1.710 pada penutupan perdagangan Jumat (19/5/2023). Sentimen positif muncul setelah Menteri BUMN Erick Thohir membantah isu kebocoran dana di Bank BSI.

Dibuka pada zona hijau, saham BSI terus menguat selama periode perdagangan berlangsung. Terpanntau volume perdagangan mencapai 72,95 juta saham senilai Rp122,39 miliar. Sejak awal tahun hingga hari ini, saham BRIS telah menguat 32,56%.

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menangkis adanya kabar yang beredar terkait data nasabah BSI yang bocor. Erick pun menegaskan bahwa data dan dana nasabah tetap aman saat adanya gangguan sistem IT di PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) pada Senin (8/5/2023).

Erick menyebut dirinya berkomunikasi langsung dengan Direktur Utama BSI Hery Gunardi guna memastikan keamanan sistem IT BSI. “Sempat [berkembang isu], wah data ini bocor, ternyata nggak. Kan sudah dijawab. Bahwa itu bisa aja screenshot,” kata Erick.

Erick juga mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan oleh Direktur Utama BSI Hery Gunardi selama terjadinya gangguan layanan pada sistem BSI. Termasuk keputusan Hery untuk lebih memilih tetap di Jakarta guna mengurus kendala yang sedang dialami BSI, alih-alih ikut berangkat roadshow dengan Erick guna bertemu calon investor BSI pada pekan lalu.