Omar Tamo - Bloomberg News

Bloomberg, Militer Israel melakukan serangan udara di pinggiran Beirut yang menargetkan anggota Hizbullah. Serangan ini dilakukan beberapa hari setelah sebelumnya melancarkan serangan ke ibu kota Lebanon, yang merupakan serangan pertama di kawasan itu sejak gencatan senjata dimulai pada November.

Menurut Angkatan Pertahanan Israel (IDF), serangan tersebut menargetkan seorang anggota Hizbullah "yang baru-baru ini memimpin operatif Hamas dan membantunya merencanakan serangan teroris besar yang akan segera terjadi terhadap warga sipil Israel." IDF menambahkan melalui postingan media sosial bahwa militer bertindak untuk "menghilangkan ancaman tersebut."

Tidak ada indikasi bahwa peringatan diberikan sebelum serangan tersebut. Setidaknya tiga orang dilaporkan tewas, seperti yang dilaporkan oleh Agence France-Presse (AFP), mengutip Kementerian Kesehatan Lebanon.

Pada akhir Maret, pasukan Israel juga menyerang fasilitas penyimpanan drone Hizbullah di pinggiran ibu kota Lebanon, setelah sebelumnya mengeluarkan peringatan agar warga sipil meninggalkan area tersebut. Serangan tersebut merupakan yang pertama di kawasan itu sejak gencatan senjata tercapai dengan kelompok Hizbullah yang berbasis di Lebanon.