Linda Lew - Bloomberg News

Bloomberg, Sebuah kecelakaan fatal yang melibatkan mobil listrik Xiaomi SU7 telah menyebabkan penurunan tajam harga saham perusahaan teknologi ini di perdagangan Hong Kong. Menurut laporan media setempat, tiga orang meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.

Harga saham Xiaomi turun hingga 5,5% pada perdagangan sore, dan saham perusahaan telah merosot sekitar 17% sejak mereka melakukan penawaran saham yang berhasil mengumpulkan sekitar US$5,5 miliar minggu lalu untuk mendanai ekspansi bisnis mobil listrik mereka.

“Investor mungkin khawatir tentang daya saing Xiaomi dan proyeksi pertumbuhan masa depan mereka setelah laporan kecelakaan mobil ini,” kata Shen Meng, direktur di bank investasi Chanson & Co yang berbasis di Beijing. Proses penyelesaian penjualan saham juga dikatakan mempengaruhi sentimen pasar.

Polisi segera tiba di lokasi kejadian dan sedang melakukan penyelidikan terkait kecelakaan yang terjadi di jalan tol di Provinsi Anhui, China pada 29 Maret lalu, menurut pernyataan Xiaomi di akun Weibo mereka. Namun, Xiaomi tidak memberikan rincian lebih lanjut terkait korban jiwa atau luka dalam pernyataan mereka, dan perwakilan perusahaan juga tidak memberikan tanggapan segera terkait pertanyaan lebih lanjut.