“Shell Indonesia menginformasikan telah terjadi lonjakan permintaan terhadap produk BBM di jaringan SPBU Shell,” tutur Ingrid.
Berdasarkan pantauan Bloomberg Technoz pada pukul 14.35, Jumat (28/3/2025) di SPBU Shell yang berlokasi di Tebet, Jakarta Selatan tampak BBM jenis Shell Super, Shell V-Power, dan Shell V-Power Nitro+ kosong. Papan harga yang terpampang di SPBU tersebut hanya menampilkan harga BBM jenis V-Power Diesel.
Sejumlah pengendara kendaraan bermotor putar arah setelah memasuki SPBU yang tidak jauh dari Stasiun Tebet tersebut. Beberapa petugas terlihat tengah membersihkan area sekitar SPBU. Di bagian depan SPBU juga ditampilkan spanduk yang mengumumkan BBM Shell saat ini dalam proses pengiriman.
Salah seorang petugas SPBU yang tidak ingin disebutkan namanya mengaku stok BBM Shell habis sejak kemarin. Proses pengiriman BBM diklaim akan sampai pada malam nanti di SPBU tersebut.
Masih di lokasi yang sama, salah seorang pengguna BBM Shell, Aris (28) mengaku kecewa karena sejumlah BBM di beberapa SPBU Shell kosong. Ia pun telah berkeliling SPBU Shell di sekitar Jakarta Selatan tidak menemukan stok BBM yang tersedia.
“Sejak dua hari lalu saya sudah muter-muter keliling mau isi BBM Shell kosong rata-rata [di SPBU] nya,” kata pegawai swasta itu.
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengamini bahwa gangguan pasokan BBM di SPBU Shell dipicu oleh tingginya permintaan dari konsumen.
Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan dari instansinya, stok BBM shell sebenarnya masih tersedia di terminal bahan bakar minyak (TBBM).
“Namun, terjadi peningkatan permintaan BBM dari konsumen dan Shell sedang berupaya memenuhi permintaan tersebut,” ujarnya saat dimintai konfirmasi.
Saleh pun mengatakan BPH Migas berharap Shell dapat segera menyelesaikan isu gangguan pasokan BBM di SPBU-nya, terutama karena periode puncak konsumsi Ramadan-Idulfitri (Rafi) sudah makin dekat.
“Semoga outlet SPBU Shell yang mengalami kenaikan permintaan bisa segera lancar [pasokan BBM-nya], khususnya pada periode Rafi ini,” ujar Saleh.
Terpisah, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan tidak ada kelangkaan BBM di SPBU swasta di Indonesia, kendati pom bensin milik Shell ditengarai mengalami gangguan pasokan beberapa hari terakhir.
“Enggak ada [kelangkaan], aman lah,” kata Pelaksana Harian Direktur Jenderal Migas Tri Winarno saat dimintai konfirmasi Bloomberg Technoz, ditemui di sela acara Pelepasan Mudik Bareng Sektor ESDM 2025, Kamis (27/3/2025).
(ain)