Adapun kedua aset ini memiliki hubungan yang berbeda arah. Saat dolar AS terapresiasi, biasanya harga emas akan mengalami penurunan.
Berdasarkan data Bloomberg, sepanjang pekan ini Dollar Index (yang menggambarkan posisi greenback di hadapan enam mata uang utama dunia) tercatat melesat naik mencapai 2%, dan dalam 3 hari terakhir naik 0,94% dengan terus membentuk Higher High.
Sentimen selanjutnya adalah kebijakan Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed) yang tetap menaikkan suku bunga acuannya yang mungkin naik ke 5,5%. Di tengah inflasi tinggi, dan kekhawatiran plafon utang AS.
Presiden The Fed Dallas Lorie Logan dalam pernyataan terakhir mengisyaratkan usulan kenaikan suku bunga acuan pada pertemuan FOMC Juni mendatang, kendati survei terhadap bank-bank regional The Fed Dallas menunjukkan pengetatan kredit perbankan sudah terjadi bulan ini.
Sementara itu, Presiden The Fed Cleveland Loretta Mester secara terbuka menyatakan kemungkinan akan terjadinya kenaikan suku bunga lanjutan setelah penghentian sementara pada Juni nanti.
Mengacu pada CME FedWatch, 36% para pelaku pasar mengantisipasi skenario kenaikan suku bunga acuan The Fed, atau Fed Fund Rate (FFR) sebesar 25 bps menjadi 5,5% pada bulan Juni.
Analisis Teknikal
Pergerakan harga emas di pasar spot berdasarkan data Jumat (19/5/2023) dengan menggunakan indikator Moving Average (MA) untuk menentukan area level resistance, dan area level support.
Berdasarkan indikator MA, pergerakan harga emas saat ini ada di antara MA-50, dan MA-100. Mencerminkan laju harga emas dalam tren sideways, dan akan bergerak di antara level tersebut.
Kini level support yang menarik dicermati berada pada level US$1.950/ons. Sekaligus level ini menjadi level krusial, apabila berhasil breakout, maka harga emas berpotensi melanjutkan pelemahan menuju MA-100 ke level US$1.928/ons.
Namun apabila harga emas berbalik arah dengan tekanan beli yang tinggi, harga emas berpotensi menuju resistance terdekatnya pada MA-50 yang berada pada level US$1.987/ons. Resistance selanjutnya pada level US$2.000/ons yang juga menjadi resistance psikologis harga emas.
Sebagai gambaran, MA merupakan indikator harga rata-rata dalam rentang waktu tertentu, yang kemudian dihubungkan ke dalam bentuk garis.
(fad/aji)
