Logo Bloomberg Technoz

Prospek harga emas diperkirakan masih cerah. Mengutip Bloomberg News, Goldman Sachs Group Inc menaikkan proyeksi harga emas untuk 2025.

Pada akhir tahun Goldman Sachs memperkirakan harga emas dunia bisa menyentuh US$ 3.300/toy ons. Naik dibandingkan perkiraan sebelumnya yaitu US$ 3.100/troy ons.

Permintaan dari berbagai bank sentral masih menjadi salah satu faktor pengerek harga emas. Bank sentral diperkirakan memborong emas hingga 70 ton/bulan, naik dibandingkan perkiraan sebelumnya yaitu 50 ton/bulan.

“Bank-bank sentral, terutama di negara berkembang, menaikkan pembelian emas sekitar 5 kali lipat sejak 2022, karena pembekuan aset milik Rusia. Kami melihat ini sebagai perubahan struktural dalam pengelolaan devisa, dan kami tidak melihatnya akan berubah dalam waktu dekat,” sebut riset yang ditulis analis Lina Thomas dan Daan Struyven.

(aji)

No more pages