Logo Bloomberg Technoz

Investor Asing Net Buy Rp2,5 T Lebih, Saham Bank Besar Diborong

Muhammad Julian Fadli
27 March 2025 08:24

Karyawan melintas di depan layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (16/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan melintas di depan layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (16/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada perdagangan saham kemarin, Rabu 26 Maret 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau dengan kenaikan 3,8% ke posisi 6.472,35.

Bersamaan dengan IHSG yang bullish, investor asing gencar melangsungkan aksi beli bersih (net buy) mencapai Rp2,58 triliun pada perdagangan saham di seluruh pasar. Sama potensialnya, di pasar reguler investor asing juga mencatat net buy hingga Rp2,37 triliun.

Adapun investor asing mencatatkan net buy terbanyak pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencapai Rp764,54 miliar. Imbas aksi beli yang masif, saham BBCA menguat 5,9% hingga ada di posisi Rp8.525/saham.

Penutupan Saham BBCA pada Rabu 26 Maret 2025 (Sumber: Bloomberg)

Berikut 10 saham dengan angka net buy tertinggi yang paling jadi incaran oleh investor asing selama perdagangan Rabu (26/3/2025):

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp764,54 miliar
  2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp721,36 miliar
  3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp459,64 miliar
  4. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp231,64 miliar
  5. PT Astra International Tbk (ASII) Rp80,76 miliar
  6. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) Rp38,97 miliar
  7. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp31,57 miliar
  8. PT Petrosea Tbk (PTRO) Rp23,78 miliar
  9. PT MD Entertainment Tbk (FILM) Rp18,59 miliar
  10. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp16,84 miliar

Sedang, investor asing net sell yang besar pada saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) mencapai Rp46,17 miliar. Berseberangan jauh dengan tekanan jual, saham BUKA tetap berhasil menguat 4,38% dan ditutup di posisi Rp143/saham.

Penutupan Saham BUKA pada Rabu 26 Maret 2025 (Sumber: Bloomberg)