Logo Bloomberg Technoz

Dipicu Euforia Dividen Saham Bank, IHSG & Rupiah Ditutup Menguat

Muhammad Julian Fadli
26 March 2025 18:55

Layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup di zona hijau dengan kenaikan 3,8% ke posisi 6.472,35 pada Rabu (26/3/2025), bersamaan dengan nilai tukar rupiah yang juga sama menguat 0,09% di Rp16.580/US$. Tren positif keduanya berkat sentimen pembagian dividen jumbo dari empat saham bank besar Indonesia.

Sepanjang perdagangan IHSG bergerak nyaman di zona hijau, dengan rentang pergerakan yang terjadi pada level 6.312,96 sampai dengan tertinggi 6.489,14. Adapun total transaksi hari ini mencapai Rp34,46 triliun, dari sejumlah 30,84 miliar saham yang ditransaksikan sepanjang perdagangan.

Penutupan IHSG Sesi II pada Rabu 26 Maret 2025 (Bloomberg)

Pergerakan saham-saham barang baku, saham transportasi, dan saham keuangan menjadi pendukung utama penguatan IHSG dengan kenaikan 4,31%, 4% dan 3,6%.

Adapun saham-saham keuangan perbankan, yang melaju pesat adalah, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) melejit 9,15%, saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) melesat 8,97%, dan juga saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menguat 8,65%.

Senada, saham bank besar lain juga melesat mendukung penguatan IHSG, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) melesat 5,91%, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) melesat 5,26%. Serta saham PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) menguat 4,91%.

Penutupan Saham BBRI pada Rabu 26 Maret 2025 (Sumber: Bloomberg)