Kemampuan AI Makin Canggih dan Bakal Disrupsi Model Bisnis
Pramesti Regita Cindy
26 March 2025 18:00

Bloomberg Technoz, Jakarta - Dalam survei terbaru bertajuk Understanding Agentic AI Technology Adoption in Asia/Pacific yang dirilis oleh International Data Corporation (IDC), sekitar 70% organisasi di Asia maupun Pasifik memperkirakan kemunculan agentic AI yang akan mendisrupsi model bisnis dalam 18 bulan ke depan.
Survei ini merupakan bagian dari Future Enterprise Resiliency and Spending Survey IDC 2024, gelombang ke-11, yang dirilis pada Februari 2025. Organisasi di wilayah ini secara aktif mengadopsi agentic AI untuk meningkatkan efisiensi operasional, memperkuat keterlibatan pelanggan, dan mengoptimalkan pengambilan keputusan.
Studi ini juga mencakup analisis mengenai adopsi, niat investasi, aplikasi, dan tantangan yang mungkin dihadapi dalam implementasi teknologi tersebut, berdasarkan respons dari 300 organisasi lintas industri di Asia/Pasifik.
Agentic AI adalah sistem AI yang mampu bertindak secara otonom, beradaptasi secara real-time, dan memecahkan masalah multi-langkah berdasarkan konteks dan tujuan.
Berbeda dengan AI generatif (Generative AI) yang berfokus pada pembuatan konten atau data, agentic AI dirancang untuk bertindak secara otonom dalam menyelesaikan tugas dan mengambil keputusan secara real-time.