Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati ke Istana Negara pada hari ini, Rabu (26/3/2025).

Sri Mulyani membenarkan pertemuan hari ini akan membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2026 yang mulai disusun. Bendahara Negara mengatakan akan melaporkan kepada Prabowo terlebih dahulu.

"Iya, (RAPBN 2026) mulai disusun ya. Lapor ke bapak Presiden [Prabowo] dahulu," ujar Sri Mulyani saat ditemui di kompleks Istana Negara, Rabu (26/3/2025).

Dikonfirmasi secara terpisah, Airlangga mengatakan pembahasan rapat tersebut adalah Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) untuk RAPBN 2026.

Saat ditanya mengenai rupiah yang melemah, Airlangga mengeklaim, fundamental ekonomi Indonesia kuat. Sementara, Airlangga mengatakan pelemahan rupiah kemarin hingga Rp16.637/US$ - yang mencapai terlemah sejak krisis moneter 1998 - terjadi secara harian. Di lain sisi, kondisi pasar juga mulai pulih (rebound) usai rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) sejumlah himpunan bank milik negara (Himbara).