Stok BBM di SPBU Gangguan, Shell Diminta Perbaiki Manajemen
Mis Fransiska Dewi
26 March 2025 16:00

Bloomberg Technoz, Jakarta – Asosiasi Perusahaan Minyak dan Gas Nasional (Aspermigas) menyayangkan terulangnya kasus gangguan pasokan bahan bakar minyak (BBM) yang terjadi di stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) milik Shell belakangan ini karena tingginya permintaan.
Ketua Komite Investasi Aspermigas Moshe Rizal menyarankan Shell untuk memperbaiki manajemen agar ketersediaan stok BBM kembali normal. Kondisi itu dinilai membuat pelanggan Shell kecewa meskipun konsekuensi tetap akan ditanggung oleh Shell.
“Shell kualitasnya bagus, pelayanannya juga bagus. Jadi sangat disayangkan kalau ada masalah dengan stoknya lagi. Tolong perlu diperhatikan kalau memang ada perbaikan dalam manajemennya mereka ya perbaiki,” kata Moshe saat dihubungi, Rabu (26/3/2025).

Menurutnya, tingginya permintaan BBM di SPBU Shell seharusnya bisa diantisipasi dengan cepat oleh pihak manajemen. SPBU yang tidak beroperasi secara normal tetap akan menelan biaya operasional perusahaan.
“Biaya operasi SPBU kan enggak berhenti, keluar terus kan walaupun ada orang atau enggak ada orang. Harus digaji karyawan, ada biaya listrik, biaya maintenance,” tuturnya.