Logo Bloomberg Technoz

Gangguan Stok BBM Shell, BPH Migas Klaim Gegara Permintaan Naik

Mis Fransiska Dewi
26 March 2025 14:30

Pengendara motor antre mengisi BBM di SPBU Shell, Salemba, Jakarta, Kamis (27/2/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pengendara motor antre mengisi BBM di SPBU Shell, Salemba, Jakarta, Kamis (27/2/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyebut gangguan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Shell dipicu oleh tingginya permintaan dari konsumen.

Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan dari instansinya, stok BBM shell sebenarnya masih tersedia di terminal bahan bakar minyak (TBBM).

“Namun, terjadi peningkatan permintaan BBM dari konsumen dan Shell sedang berupaya memenuhi permintaan tersebut,” ujarnya saat dimintai konfirmasi, Rabu (26/3/2025).

Saleh pun mengatakan BPH Migas berharap Shell dapat segera menyelesaikan isu gangguan pasokan BBM di SPBU-nya, terutama karena periode puncak konsumsi Ramadan-Idulfitri (Rafi) sudah makin dekat.

“Semoga outlet SPBU Shell yang mengalami kenaikan permintaan bisa segera lancar [pasokan BBM-nya], khususnya pada periode Rafi ini,”  ujar Saleh. 

Pengendara antre mengisi BBM di SPBU Shell, TB Simatupang, Jakarta, Jumat (28/2/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)