Adapun rupiah masih terbenam di level Rp16.563/US$ jelang tutup pasar dan akhirnya saat penutupan terlihat ada sedikit pembalikan yang membuatnya ditutup di level Rp16.555/US$.
Meski begitu, rupiah tetap menjadi mata uang Asia dengan pelemahan terdalam kedua hari ini setelah ringgit, dengan penurunan mencapai 0,33% di tengah tren pelemahan yang juga dialami oleh mayoritas mata uang di kawasan.
Sementara pergerakan harga surat utang negara sebagian terlihat sedikit naik, terindikasi dari pergerakan imbal hasil yang agak turun untuk tenor acuan.
Yield 10Y yang tadi pagi sempat di 7,21% saat ini bergerak sedikit turun di 7,19%.
Sementara tenor 5Y masih tertekan dengan yield kini di 6,949% atau naik 4,3 bps. Tenor lain yaitu 6Y bahkan naik 10 bps menyentuh 7,07%.
Sedangkan tenor lebih panjang 15Y naik 3,5 bps di 7,230% dan tenor 20Y juga naik 5 bps menyentuh 7,253%.
Tekanan yang dialami oleh pasar keuangan telah berlangsung sejak pembukaan pagi tadi seiring terus melejitnya premi risiko investasi, Credit Default Swap, Indonesia hingga menyentuh level tertinggi sejak November 2023.

Dalam konferensi pers pagi menjelang siang hari ini, Chief Executive Officer Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara, Rosan Roeslani mengumumkan struktur pengurus lengkap lembaga investasi RI tersebut.
Sejumlah nama yang familiar masuk dalam susunan pengurus, begitu juga nama-nama yang kondang di pentas internasional seperti Jeffrey Sachs, Profesor Ekonomi di Columbia University, AS, lalu salah satu orang terkaya di dunia Ray Dalio serta mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra.
Sebagian yang lain adalah nama-nama yang sudah cukup dikenal di sektor financial market.
Berikut ini susunan lengkap kepengurusan BPI Danantara:
Board of Director Danantara:
- Chief Executive Officer (CEO): Rosan Roeslani
- Chief Operational Officer (COO): Dony Oskaria
- Chief Investment Officer (CIO): Pandu Sjahrir
Dewan Pengawas:
- Erick Thohir
- Muliaman Hadad
- Para Menko dan Mensetneg
Dewan Pengarah:
- Joko Widodo
- Susilo Bambang Yudhoyono
Dewan Penasihat:
- Ray Dalio
- Jeffrey Sachs
- Helman Sitohang
- Chapman Taylor
- Thaksin Shinawatra
Komite Pengawasan dan Akuntabilitas:
- Ketua PPATK Ivan Yustiavandana
- Ketua KPK Setyo Budiyanto
- Ketua BPK Isma Yatun
- Ketua BPKP Muhammad Yusuf Ateh
- Kapolri Listyo Sigit Prabowo
- Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin
Managing Director:
- Managing Director Legal: Robertus Billitea
- Managing Director Risk & Sustainability: Lieng Seng Wee
- Managing Director Finance: Arief Budiman
- Managing Director Treasury: Ali Setiawan
- Managing Director Global Relations & Governance: Mohamad Al-Arief
- Managing Director Stakeholder Management: Rohan Hafas
- Managing Director Internal Audit: Ahmad Hidayat
- Managing Director Human Resources: Sanjay Bharwani
- Managing Director/Chief Economist: Reza Yamora Siregar
- Managing Director Head of Office: Ivy Santoso
Komite Manajemen Risiko: John Prasetio
Komite Investasi dan Portofolio: Yup Kim
Holding Operasional:
- Managing Director: Agus Dwi Handaya
- Managing Director: Febriany Eddy
- Managing Director Risk: Riko Banardi
Holding Investasi:
- Managing Director Finance: Djamal Attamimi
- Managing Director Legal: Bono Daru Adji
- Managing Director Investment: Stefanus Ade Handiwidjaja
Rosan menambahkan, nama-nama tersebut masih akan berkembang. Sebab, masih ada nama lain yang sejatinya sudah masuk, tapi masih berstatus karyawan di lembaga lain, sehingga butuh waktu untuk mengurus kepindahan.
"Kami pastikan tidak ada satu pun dari nama-nama tersebut yang merupakan nama titipan," tegas Rosan.
(rui)