“Upaya pemantauan dan, semoga, pembatasan penyebaran virus di pulau ini akan terus dilakukan.”
HPAI telah menyebar ke seluruh dunia sejak 2021, membunuh burung domestik maupun burung liar serta menginfeksi beberapa spesies lain. Virus ini terdeteksi pada Oktober 2023 di Georgia Selatan, yang terletak di tenggara Amerika Selatan, mencapai Antartika pada Februari tahun lalu, dan kasus pertama yang dicurigai di Pulau Marion ditemukan pada burung skua coklat pada bulan September. Kedua pulau ini tidak berpenghuni selain oleh para peneliti.
Albatros pengembara memiliki rentang sayap terbesar di antara semua burung dan terkenal karena kebiasaannya mengikuti kapal. Diperkirakan ada sekitar 25.000 ekor di seluruh dunia.
Wabah ini menjadi ancaman terbaru bagi burung-burung di Pulau Marion, yang juga merupakan lokasi proyek pemberantasan tikus terbesar di dunia. Tikus diketahui memangsa burung dewasa maupun anak burung yang baru menetas.
(bbn)
