Logo Bloomberg Technoz

Terseret Tarif Trump, IHSG Ditutup Merah 1,94% Terlemah di Asia

Muhammad Julian Fadli
21 March 2025 17:41

Pelajar melihat layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pelajar melihat layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tajam pada penutupan perdagangan hari ini di Sesi II. Bahkan pelemahan IHSG yang sangat signifikan ini menjadi yang paling ambles di Asia.

Pada Jumat (21/3/2025), IHSG ditutup di posisi 6.258,1. Ambles 1,94% dan 123,49 poin dibandingkan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi II pada Jumat 21 Maret 2025 (Bloomberg)

Sedangkan indeks LQ45 juga jatuh 2,56% ke level 692,02.

Posisi terendah IHSG hari ini ada di 6.218,6 sedangkan tertinggi sempat tersentuh di 6.426,1. Volume perdagangan melibatkan 21,66 miliar saham. Dengan nilai perdagangan Rp21,69 triliun. Frekuensi yang terjadi mencapai 1,27 juta kali transaksi jual–beli.

Sebanyak 476 saham mengalami penurunan, dan ada 135 saham menguat. Sedangkan ada 187 saham tidak bergerak.