Sebagai langkah konkret, Pertamina telah menyesuaikan harga Avtur di 37 lokasi bandara untuk mendukung kebijakan penurunan harga tiket pesawat. Hal ini diharapkan dapat membantu kelancaran arus mudik bagi masyarakat yang memilih moda transportasi udara.
“Pertamina akan terus memantau pergerakan konsumsi BBM, termasuk untuk memenuhi kebutuhan BBM transportasi publik, agar arus mudik lebaran tahun ini berjalan lancar,” imbuhnya.
Sebagai bagian dari Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025, Pertamina akan bekerja 24 jam dan bersinergi dengan BUMN serta instansi terkait guna mendukung kelancaran arus mudik nasional.

“Pertamina siap melayani masyarakat yang ingin menikmati liburan lebaran bersama keluarga, baik yang menggunakan transportasi pribadi maupun transportasi umum,” pungkas Fadjar.
Sebagai pemimpin di bidang transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target net zero emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) serta penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasinya.
(tim)