Logo Bloomberg Technoz

Update dari FTSE, UNVR Turun Kelas Masuk Kelompok Mid Cap

Recha Tiara Dermawan
21 March 2025 10:51

Unilever. (Peter Boer/Bloomberg)
Unilever. (Peter Boer/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - FTSE Russell telah merilis hasil tinjauan kuartalan untuk FTSE Global Equity Index Series yang akan berlaku efektif mulai Senin, 24 Maret 2025, setelah penutupan perdagangan pada Jumat, 21 Maret 2025.

Bloomberg Technoz sudah mengkonfirmasi pembaharuan ini kepada Wanming Du, Policy Director FTSE Russel. Dalam pembaruan ini, saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dikeluarkan dari kategori Large Cap dan diturunkan ke Mid Cap. Sementara itu, tidak ada saham yang masuk dalam kategori Large Cap.

Untuk kategori Small Cap, dua saham masuk, yaitu PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) dan PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN). Sebaliknya, PT Global Mediacom Tbk (BMTR) dikeluarkan dari kategori ini.

Pada kategori Micro Cap, terdapat beberapa penyesuaian dengan delapan saham yang masuk, yakni PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA), BMTR, PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD), PT Multipolar Tbk (MLPL), PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Trans Power Marine Tbk (TPMA), dan PT Uni-Charm Indonesia Tbk (UCID).

Sementara itu, enam saham dikeluarkan dari kategori ini, yaitu PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI), PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN), PT Petrosea Tbk (PTRO), PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM), PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), dan PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG).