Logo Bloomberg Technoz

Dalam seminggu terakhir, harga emas masih membukukan kenaikan 1,97% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga menguat 3,79%.

Sepanjang 2025 (year-to-date), harga emas melesat 16,03%. Setahun ini, harga meroket 39,63%.

Kenaikan harga yang sudah begitu pesat tersebut tentu menyebabkan emas berisiko terserang profit taking. Maklum, potensi cuan yang bisa diraup memang tidak main-main.

Sepertinya itu yang terjadi kemarin, pelaku pasar memilih untuk mencairkan keuntungan karena harga yang sudah naik tajam. Tekanan jual membuat harga emas terpangkas.

(aji)

No more pages