Sementara itu, Ketua DEN Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa pemerintah akan segera menindaklanjuti arahan Prabowo tersebut dengan menggelar rapat terbatas dalam waktu dekat. Dirinya menyebut, tim dari Kemenko Perekonomian dan DEN tengah menyiapkan kebijakan untuk menindaklanjuti arahan Prabowo terkait deregulasi industri padat karya.
“Saya kira ini perintah yang jelas dan akan ditindaklanjuti minggu depan ini, ratas untuk itu sehingga dengan demikian bisa segera diumumkan langkah-langkah," ujar dia.
"Artinya tidak akan mengurangi rekomendasi-rekomendasi yang itu menjadi penghambat terhadap industri-industri yang mau masuk ke Indonesia.”
Govtech hingga MBG Turut Dibahas
Lebih lanjut, Luhut menyatakan bahwa Prabowo menargetkan peluncuran GovTech pada 17 Agustus mendatang. Sistem tersebut diklaim dirinya dapat mengintegrasikan seluruh aplikasi kementerian atau lembaga.
Lalu, pertemuan tersebut juga membahas program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diklaim berpotensi menciptakan lapangan kerja hingga 1,9 juta. Selain itu, DEN mengklaim program MBG dapat menekan angka kemiskinan hingga 5,8%.
“Program ini sangat bagus sekali dalam konteks pro-job, jadi menciptakan lapangan pekerja baru itu sampai 1,9 juta, lalu kemudian kemiskinan itu bisa berkurang sampai menjadi 5,8 persen,” kata anggota DEN Arief Anshory Yusuf, dalam kesempatan yang sama.
(azr/frg)
