Kuleba mengatakan Ukraina tidak akan menerima proposal yang menyertakan penyerahan wilayah, menurut situs kementerian. Pernyataan tersebut sepertinya membalas proposal China, yang menyebut gencatan senjata akan membuat pasukan Rusia tetap berada di wilayah Ukraina.
Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin telah bertemu dan membahas cetak biru menuju perdamaian. Beijing mencoba menjadi mediator dalam konflik ini, posisi yang dipandang dengan skeptis oleh Barat.
Xi mengumumkan bahwa China akan mengirim utusan ke Ukraina saat berbicara melalui telepon dengan Zelenskiy. Ini adalah pembicaraan perdana bagi keduanya setelah serangan Rusia.
Li adalah mantan Duta Besar China untuk Rusia. Foto pertemuan dengan Kuleba juga terlihat dihadiri Duta Besar Ukraina untuk China Pavlo Riabikin.
Li juga akan mengunjungi Polandia, Prancis, dan Jerman. Li juga akan mengunjungi Brussels, menurut seorang diplomat yang mengetahui hal tersebut.
(bbn)