Bursa Saham Asia Siap Susul Penurunan Wall Street Jelang The Fed
News
19 March 2025 07:05

Rob Verdonck - Bloomberg News
Bloomberg, Bursa saham Asia akan mengikuti penurunan di Wall Street, setelah aksi jual besar-besaran kembali terjadi pada saham-saham perusahaan teknologi terbesar sebagai tanda bahwa para investor mengurangi eksposur mereka pada aset-aset berisiko di AS. Harga emas naik ke rekor baru.
Kontrak berjangka untuk indeks saham di Sydney, Tokyo, dan Hong Kong semuanya menunjukkan awal yang lebih rendah. Kontrak-kontrak untuk saham AS sedikit berubah setelah indeks-indeks acuan turun pada Selasa (18/3/2025), di mana saham megacaps mencapai level terendah sejak September 2024.
Para traders mengurangi taruhan mereka pada pemotongan suku bunga AS sebelum keputusan Federal Reserve (The Fed) hari ini Rabu (19/3/2025). Pasalnya mereka mencari kejelasan di tengah arus silang ekonomi dan politik. Treasury naik tipis setelah obligasi 20 tahun dijual senilai US$13 miliar.
Berdasarkan survei terbaru Bank of America Corp (BofA), para investor telah memangkas kepemilikan saham AS dalam jumlah paling banyak yang pernah tercatat, sementara tingkat uang tunai melonjak.