Bloomberg Technoz, Jakarta - Kalangan pengusaha ritel meminta pemerintah dan regulator untuk cepat menangani penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) saat ini, yang sempat mencapai 5% hingga penghetian sementara (trading halt) oleh Bursa Efek Indonesia (BEI).
Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Solihin mengatakan, penurunan IHSG tersebut juga sangat berdampak bagi bisnis ritel, terutama dari sisi perusahaan yang bergerak dalam bisnis consumer.
"Harapan kita pemerintah segera turun tangan an cari tahu betul penyebabnya ini, harus cepat-cepat meredam," ujar Solihin saat dihubungi, Selasa (18/3/2025).
Solihin mengatakan fenomena penurunan indeks ini juga menjadi pukulan bertubi-tubi bagi sejumlah perusahaan ritel, yang belakangan juga tengah dihadapkan oleh pelemahan daya beli.
Pelemahan daya beli itu, lanjut dia, juga tak lain disebabkan oleh pola pergeseran daya beli masyarakat terhadap merek-merek tertentu dari sisi barang konsumen.
Konsumen, kata dia, saat ini lebih memilih barang yang lebih murah dibandingkan kesadaran merek atau brand awareness yang cukup mendominasi di pasar ritel Indonesia.
"Dengan kondisi seperti saat ini IHSG turun, ini bayak sentimen negatif di pasar, tentu sangat pengaruhi juga pada bisnis konsumer," kata dia.
"Gonjang-ganjing politik harus segera disetop Saya yakin investor ga suka itu."
Sebelum penutupan perdagangan sesi I hari ini, atau pukul 11.15 WIB, IHSG anjlok atau 325,04 poin atau setara 5,02% ke level 6.146,91.
Penurunan tersebut membuat IHSG harus dihentikan sementara di bursa saham tua trading halt, berdasarkan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Transaksi perdagangan saham didominasi aksi jual dengan volume mencapai 12,65 miliar saham dan nilai transaksi Rp7,89 triliun. Frekuensi yang terjadi sebanyak 707 ribu kali diperjualbelikan.
Pada sesi II, IHSG kembali dibuka, tetapi belum mampu menggairahkan dan masih melemah 4,% e level 6.199,93. IHSG sempat mencatatkan koreksi hingga drop 7% lebih pada perdagangan pagi hari tadi hingga disuspensi Trading Halt 30 menit.
(ain)