IHSG Drop hingga 5%, Dihentikan Pertama Kali Sejak Covid
News
18 March 2025 12:25

Eduard Gismatullin dan Prima Wirayani - Bloomberg News
Bloomberg, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok siang ini, Selasa (18/3/2025), memicu penghentian perdagangan (trading halt). Ada kekhawatiran bahwa melemahnya ekonomi dan belanja konsumen menjelang liburan Idulfitri membebani sentimen pasar.
IHSG drop hingga 5%, penurunan intraday terbesar sejak 10 September 2020, pada tahun ini dunia sedang mengalami pandemi Covid-2019. Akibatnya, perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) harus dihentikan sementara. Saham PT DCI Indonesia Tbk dan PT Barito Renewables Energy Tbk merupakan pemberat (laggard) IHSG, yang pertama mengalami penurunan hingga batas 20%.

Ada kekhawatiran, perusahaan-perusahaan konsumer dan penjualan menjelang liburan Idulfitri melemah, "di mana tak sedikit konsumen mengurangi belanja diskresioner," kata Nigel Peh, manajer portofolio di Timefolio Asset Management.
Nigel Peh menambahkan bahwa pengeluaran rumah tangga yang melemah dan angka-angka deflasi juga membebani sentimen pasar.