Breaking News
IHSG Disuspensi (Trading Halt) Usai Turun 5%
Muhammad Julian Fadli
18 March 2025 11:29

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kejatuhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga siang hari ini semakin dalam. Pukul 11.15 WIB, IHSG turun 313,46 poin atau setara dengan pelemahan 4,84% ke level 6.158.
Tak lama berselang, IHSG turun 325,04 poin atau setara 5,02% ke level 6.146,91 jelang penutupan sesi pertama perdagangan hari ini, Selasa (18/3/2025), sehingga perdagangan di bursa saham harus dihentikan sementara (trading halt).
Kebijakan trading halt diatur dalam Surat Perintah Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Nomor S-274/PM.21/2020 tanggal 10 Maret 2020 yang menyatakan apabila terjadi penurunan IHSG yang sangat tajam dalam satu hari, maka BEI harus melakukan tindakan berikut:
- Menghentikan perdagangan saham selama 30 menit apabila IHSG mengalami penurunan lebih dari 5 persen.
- Menghentikan perdagangan saham selama 30 menit apabila IHSG mengalami penurunan lanjutan lebih dari 10 menit.
- Trading suspend jika IHSG mengalami penurunan lanjutan sampai lebih dari 15 persen. Proses trading suspend bisa berlangsung hingga akhir sesi perdagangan atau lebih dari satu sesi setelah mendapatkan persetujuan OJK.
Transaksi perdagangan saham didominasi aksi jual dengan volume mencapai 12,65 miliar saham dan nilai transaksi Rp7,89 triliun. Frekuensi yang terjadi sebanyak 707 ribu kali diperjualbelikan.

Hanya ada 107 saham yang menguat. Sedangkan sebanyak 515 saham melemah dan 171 saham lainnya tidak bergerak.