Rapat Bunga Acuan BI Dimulai, Begini Prediksi Pergerakan Rupiah
Tim Riset Bloomberg Technoz
18 March 2025 08:10

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah berpeluang menorehkan kinerja lebih baik dalam perdagangan di pasar spot hari ini, Selasa (18/3/2025) di tengah sentimen pasar global yang membaik pada hari ketika Bank Indonesia akan memulai Rapat Dewan Gubernur, disusul oleh pertemuan Federal Reserve (FOMC) yang akan menentukan kebijakan bunga acuan.
Indeks dolar Amerika Serikat (AS) tadi malam ditutup melemah cukup banyak di kisaran 103,37. Pelemahan the greenback memberi ruang bagi rupiah offshore. Kontrak forward rupiah di pasar mancanegara pagi ini bergerak menguat di kisaran Rp16.375/US$, setelah kemarin ditutup melemah 0,18% du level Rp16.383/US$.
Level rupiah offshore itu juga masih lebih kuat dibanding posisi rupiah spot kemarin di Rp16.400/US$. Pada pembukaan pasar Asia pagi ini, beberapa mata uang Asia menguat seperti won, baht juga dolar Hong Kong. Sementara yuan offshore dan yen Jepang masih melemah tipis.
Lanskap global cenderung lebih positif kemarin. Data penjualan ritel AS membukukan kinerja positif pada Februari setelah bulan sebelumnya terkontraksi, memberi harapan bahwa risiko resesi pada ekonomi terbesar di dunia itu mungkin mengecil.
Di sisi lain, data ekonomi China mulai dari penjualan ritel, juga pertumbuhan investasi fixed asset yang dirilis kemarin, angkanya melampaui ekspektasi pasar. Meski investasi properti masih terkontraksi dengan penurunan lebih dalam ketimbang prediksi pasar.
































