Bloomberg Technoz, Jakarta - Pekan ketiga Maret, kalender ekonomi di pentas pasar global dan domestik akan dipenuhi oleh jadwal pertemuan bank sentral yang akan menentukan kebijakan bunga acuan. 

Pertemuan bank sentral yang paling disorot pekan ini adalah Federal Open Meeting Committee (FOMC) Federal Reserve, bank sentral Amerika Serikat (AS).

Bank sentral paling berpengaruh di dunia ini akan menentukan kebijakan bunga acuan mereka dengan latar belakang kondisi pasar yang baru saja mengalami pekan dengan volatilitas sangat tajam, tensi perang dagang yang meningkat juga kekhawatiran akan resesi di negeri berukuran ekonomi terbesar di dunia tersebut.

Konsensus pasar sejauh ini memperkirakan, Jerome Powell dan kolega di FOMC akan kembali menahan bunga acuan mereka, Fed fund rate, di level 4,25%-4,50%. The Fed diperkirakan baru akan memangkas bunga acuan lagi pada pertemuan Juni nanti.

Pekan ini, perhatian para pelaku pasar juga akan tertuju pada Bank of Japan (BoJ) serta Bank of England (BoE). Kazuo Ueda dan kolega diperkirakan akan memutuskan kebijakan bunga acuan di level saat ini di 0,5%, akan tetapi kemungkinan akan mengerek bunga acuan pada Mei nanti.

Sementara Bank of England, bank sentral Inggris dijadwalkan akan merilis kebijakan bunga acuan pada pekan ini bersama dengan perkembangan pasar tenaga kerja. 

Di dalam negeri, Bank Indonesia juga akan menggelar pertemuan pekan ini. Konsensus pasar sejauh ini memperkirakan Bank Indonesia masih akan menahan bunga acuan di level 5,75%, di tengah tekanan yang membesar di pasar ditandai oleh arus keluar modal asing yang mencapai lebih dari Rp10 triliun pada pekan lalu.

Kinerja rupiah yang masih melempem, melemah 0,34% pekan lalu dan sepanjang tahun ini kehilangan nilai hingga 1,52%, terburuk kedua di Asia setelah rupee, akan menjadi pertimbangan utama Perry Warjiyo dan kolega dalam memutuskan kebijakan suku bunga. 

Di luar pertemuan bank sentral, pekan ini pasar juga akan mengantisipasi data ekonomi penting dari Tiongkok yang akan melansir perkembangan investasi, produksi industri hingga penjualan ritel. 

Berikut ini jadwal lengkap kalender ekonomi global dan domestik selama sepekan, sesuai waktu setempat:

Senin, 17 Maret 2025

• Kinerja dagang Indonesia, ekspor-impor, surplus/defisit neraca dagang

• Statistik Utang Luar Negeri RI Januari 2025 

• Data investasi Tiongkok, penjualan ritel, produksi industri dan harga properti

• Inflasi harga grosir India

• Pendapatan remitansi Filipina

• Inflasi Italia, Nigeria

• Kinerja dagang Spanyol

• Penjualan ritel AS, Empire manufacturing dan inventori bisnis

• Penjualan rumah Kanada

• Laporan OECD untuk outlook ekonomi global jangka pendek

Selasa, 18 Maret 2025

• Bank Indonesia memulai rangkaian dua hari Rapat Dewan Gubernur (RDG) yang akan memutuskan kebijakan bunga acuan, BI rate bulan Maret

• Lelang Surat Utang Negara (SUN) target indikatif Rp26 triliun, lelang pertama setelah laporan APBN terakhir yang buruk

• Indeks tertiary Jepang

• Tingkat pengangguran Hong Kong

• Kinerja dagang Italia

• ZEW Survey Expectations Jerman

• Indeks harga impor AS, produksi industri, pembangunan rumah

• Tingkat pengangguran Israel

• Pertumbuhan ekonomi Chile

• Inflasi Kanada

• Federal Reserve, bank sentral AS, memulai rangkaian dua hari FOMC untuk memutuskan bunga acuan

• Musim Major League Baseball 2025 dibuka di Tokyo

Rabu, 19 Maret 2025

• Keputusan bunga acuan BI rate diumumkan

• Keputusan bunga acuan Jepang, Brazil, Islandia

• Neraca pembayaran Filipina

• Pemesanan mesin Jepang, produksi industri

• Inflasi Zona Euro, Afrika Selatan

• Keputusan bunga acuan The Fed, hasil FOMC diumumkan

• Cadangan devisa Meksiko

• Pertumbuhan ekonomi Argentina, kinerja dagang

• Laporan Keuangan Tencent

Kamis, 20 Maret 2025

• Tingkat bunga pinjaman utama (loan prime) Tiongkok

• Inflasi Hong Kong

• Keputusan bunga acuan Afsel, Swedia, Swiss, Taiwan, Inggris

• Kinerja dagang Malaysia

• Tingkat pengangguran Australia, Argentina, Inggris

• Pemesanan ekspor Taiwan

• Tingkat pengangguran Inggris, klaim pengangguran

• Indeks pabrik Federal Reserve Philadelphia, klaim pengangguran dan penjualan rumah eksisting

• Pemimpin Uni Eropa akan bertemu di Brussels untuk mendiskusikan belanja pertahanan, Ukraina dan daya saing, hingga 21 Maret

• Bloomberg Future of Finance digelar di Paris

Jumat, 21 Maret 2025

• Perkembangan uang beredar Februari 2025

• Inflasi Indeks Harga Konsumen Jepang, Malaysia

• Neraca dagang Selandia Baru

• Keputusan bunga acuan Rusia, Chile

• Keyakinan Konsumen Zona Euro

• Penjualan ritel Kanada

• Gubernur The Fed New York John Williams bicara di konferensi di Bahama

(rui)