Singapore Airlines Larang Penggunaan Power Bank saat Penerbangan
News
13 March 2025 14:40

Linda Lew - Bloomberg News
Bloomberg, Singapore Airlines Ltd akan melarang penggunaan power bank dalam penerbangan mulai bulan depan, berbeda dari maskapai pesaingnya, Cathay Pacific Airways Ltd. Keputusan ini diambil setelah insiden kebakaran dan asap di pesawat yang diduga disebabkan oleh baterai power bank.
Grup Singapore Airlines, termasuk maskapai berbiaya rendah Scoot, menyatakan bahwa penumpang tidak diperbolehkan mengisi daya power bank melalui port USB di pesawat atau menggunakannya untuk mengisi daya perangkat pribadi sepanjang penerbangan. Meskipun power bank tetap harus dibawa dalam bagasi kabin, perangkat ini tidak diizinkan dimasukkan ke dalam bagasi terdaftar, sebagai diumumkan melalui unggahan di akun X resmi maskapai pada Rabu (12/03/2025).
Kebijakan ini menyusul langkah otoritas Korea Selatan yang baru-baru ini memperkenalkan aturan bagi penumpang pesawat untuk menutup port pada power bank atau menyimpannya dalam kantong plastik terpisah. Aturan tersebut dibuat setelah insiden kebakaran di pesawat Air Busan Co pada Januari yang diduga dipicu oleh power bank.
Insiden dalam pesawat yang melibatkan baterai terus meningkat. Pada bulan Maret, kabin pesawat Batik Air sempat dipenuhi asap akibat power bank yang terbakar. Badan Penerbangan Federal AS mencatat 84 insiden yang melibatkan baterai lithium dalam penerbangan penumpang dan kargo tahun lalu, termasuk kasus asap, kebakaran, atau panas ekstrem. Ini merupakan jumlah tertinggi sejak tahun 2016.