Bloomberg Technoz, Jakarta - Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) masih terus diberlakukan dalam upaya mitigasi bencana hidrometeorologi di wilayah DKI Jakarta. OMC pada tahap ketiga di hari kedua telah menargetkan wilayah Utara dan Barat Laut DKI Jakarta.

Ketua Sub Kelompok Logistik dan Peralatan BPBD Provinsi DKI Jakarta sekaligus juru bicara OMC Jakarta tahun 2025, Michael Sitanggang menyatakan bahwa selama periode operasi, pihaknya akan berupaya mengurangi intensitas hujan ekstrem di Jakarta dan sekitarnya. 

"Pada hari ini Rabu (12/3), operasi telah dilakukan sebanyak dua sorti dengan total durasi penerbangan 4 jam 8 menit yang menggunakan 1,6 ton bahan semai NaCl. Penyemaian difokuskan pada beberapa wilayah, yakni sorti 1 menyasar wilayah Barat Laut, Selat Sunda, dan Kepulauan Seribu, sementara sorti 2 dilakukan di Perairan Utara DKI Jakarta dan Laut Jawa," terang Michael dalam keterangan tertulis.

Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan OMC pada, Rabu (12/3) telah mencapai target dengan tidak adanya bencana hidrometeorologi yang tercatat di wilayah DKI Jakarta. 

"Hari ini tidak terjadi bencana hidrometeorologi di DKI Jakarta," pungkasnya. Kegiatan OMC ini bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) dan PT Rekayasa Atmosphere Indonesia (RAI).