Christine Burke—Bloomberg News

Bloomberg, Perusahaan jasa real estate Jones Lang LaSalle Inc. percaya Arab Saudi akan menjadi pusat dari pertumbuhan data center di Timur Tengah dalam tiga tahun ke depan.

Riyadh siap menjadi pasar terdepan, sekaligus seirama dengan ambisi negara ini untuk menjadi pusat kecerdasan buatan (artificial intelligence) dan mendigitalkan ekonomi.

Riyadh, sebagai ibu kota Arab Saudi, akan meningkatkan jejak pusat datanya, yang diukur dalam megawatt, dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan “mengejutkan” sebesar 37% hingga tahun 2027, kata JLL dalam analisis yang dibagikan kepada Bloomberg.

Angka tersebut hampir dua kali lipat dari perkiraan untuk negara tetangga Dubai dan Abu Dhabi, dan di atas 15% yang diperkirakan secara global.