Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) mencatat lonjakan laba bersih sepanjang 2024 hingga 929% menjadi US$160,8 juta dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya US$15,6 juta. 

Kenaikan signifikan didukung pendapatan yang juga melambung 719% (year-on-year) menjadi US$801,7 juta, sekaligus menjadi rekor tertinggi dalam sejarah perusahaan.

Manajemen CUAN dalam siaran persnya menyampaikan bahwa nilai laba ditahan per 31 Desember 2024 meningkat menjadi US$124,1 juta, berbanding terbalik dengan posisi akhir 2023 yang masih negatif US$36,7 juta.

Pertumbuhan bisnis CUAN tak hanya didorong oleh peningkatan pendapatan, tetapi juga keberhasilannya dalam mendiversifikasi sumber pendapatan. Jika pada 2023 pendapatan perusahaan sepenuhnya berasal dari penjualan batu bara, pada 2024 proporsinya turun menjadi 34%, diikuti oleh jasa pertambangan (31%), kontraktor EPC (31%), dan jasa lainnya (4%).

Diversifikasi juga dilakukan pada jenis komoditas yang diperdagangkan. Pada 2023, pendapatan CUAN seluruhnya berasal dari batu bara termal. Namun, pada 2024, kontribusinya menyusut menjadi 54%, dengan tambahan dari emas dan tembaga (26%), batu bara metalurgi (10%), serta minyak dan gas (9%).