Logo Bloomberg Technoz

Update Banjir RI: Muara Enim, Bekasi hingga Sukabumi

Redaksi
09 March 2025 12:15

Kendaraan yang terdampak banjir luapan kali Bekasi di Mega Bekasi Hypermall, Jawa Barat, Kamis (6/3/2025). (Dimas Ardian/Bloomberg)
Kendaraan yang terdampak banjir luapan kali Bekasi di Mega Bekasi Hypermall, Jawa Barat, Kamis (6/3/2025). (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto mengabarkan situasi penanganan bencana banjir dan longsor yang terjadi di sejumlah wilayah, termasuk Kabupaten Sukabumi, Kota/Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Banjir melanda 12 desa di 9 kecamatan wilayah Kab. Sukabumi, dengan titik sebaran longsor terjadi pada 30 desa di 22 kecamatan. Hingga Jumat (7/3/2025) petang, lanjut Suharyanto, korban bencana di Kab. Sukabumi yang mengungsi terhitung 229 jiwa atau 125 kepala keluarga (KK).

Warga yang meninggal dunia tiga orang dan lima diantaranya masih dilaporkan hilang. Bencana ini juga mengakibatkan sejumlah kerusakan bangunan rumah warga. 

“Hingga kini pemerintah daerah terus melakukan upaya tanggap darurat. Pencarian dan pertolongan masih dilakukan tim gabungan yang dikoordinasikan oleh Basarnas [Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan],” dikutip dari keterangan resmi BNPB.

BNPB menambahkan bahwa jumlah warga Kota Bekasi yang mengungsi sementara tercatat 284 orang, tersebar di titik-titik pengungsian; Gudang BNPB Jatiasih, Lengkak dan GPM, Gedung PGRI Bekasi Selatan. Masih terdapat satu orang dilaporkan hilang dengan identitas Apto (44 tahun) hingga Sabtu (8/3/2025) siang.

Seorang anak membersihkan lumpur sisa banjir di Pondok Gede Permai, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (5/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)