“Kita sudah melihat dampak dari ini: investor semakin enggan memegang obligasi pemerintah yang jatuh tempo pada awal Juni,” kata Yellen, Selasa. “Kebuntuan telah meningkatkan beban utang kepada masyarakat pembayar pajak di AS.”

Yellen mengirimkan surat baru kepada para pimpinan kongres pada Senin yang menyatakan kembali bahwa Departemen Keuangan berisiko kehabisan uang tunai untuk membayar utang federal setelah 1 Juni.

Mata pencaharian jutaan orang Amerika "bergantung pada keseimbangan," katanya.

“Setiap hari tak ada tindakan dari Kongres, kita mengalami peningkatan biaya ekonomi yang dapat memperlambat ekonomi AS,” ujar Yellen.

Diskusi antara Biden dan McCarthy mandek sejak Januari untuk menaikkan plafon utang pemerintah sebesar US$31,4 triliun. Para ekonom telah memperingatkan bahwa risiko gagal bayar AS memicu aksi jual pasar, lonjakan biaya pinjaman dan pukulan terhadap ekonomi global yang dapat menyaingi kehancuran di 2008.

(bbn)