Rita Nazareth - Bloomberg News

Bloomberg, Bursa Saham AS (Amerika Serikat) menutup pekan naik turun bak roller coaster-nya dengan catatan yang sama. Naik-turun pasar terjadi karena sepanjang pekan para investor mencoba memahami segudang berita utama seputar ekonomi, tarif, dan perkembangan geopolitik.

Hanya beberapa menit setelah penurunan yang mendorong indeks S&P 500 turun lebih dari 1%, indeks melakukan “pemantulan oversold”. Hal ini terjadi usai Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan bahwa ekonomi baik-baik saja. 

Nasdaq 100 juga berhasil menjauh dari ambang batas koreksi dan pasar obligasi jatuh. Hal ini diduga terpicu sinyal respon positif Presiden Rusia Vladimir Putin terhadap seruan gencatan senjata dari Presiden AS Donald Trump. Rusia kabarnya bersedia untuk mendiskusikan gencatan senjata sementara di Ukraina. 

Sedangkan, nilai tukar dolar AS mengalami minggu terburuknya sejak November 2022.