Untuk mencegah diagnosis kanker usus besar, menyarankan olahraga teratur, pola makan sehat seimbang, dan berhenti merokok. Ia mengatakan untuk menghindari daging asap yang sering kali memiliki kadar nitrat tinggi dan telah dikaitkan dengan peningkatan jenis kanker ini.
"Pasien yang berolahraga dan memiliki pola makan makanan utuh yang lebih sehat memiliki risiko lebih rendah,” katanya.
“Sangat penting untuk membicarakan stigma seputar kolonoskopi dan persiapannya. Anda tidak harus terkena kanker ini.”
Sebelumnya, seorang dokter bedah, Dr Mark Soliman khawatir karena banyak menerima pasien muda akibat kanker tersebut. Jenis kanker tersebut sebenarnya bisa dicegah, namun banyak masyarakat yang malu membicarakan kanker ini, seperti skala buang air besar hingga tinja,
"Saya melihat pasien berusia 20-an dengan kanker agresif (termasuk kanker kolorektal). Sebagai seorang dokter bedah sangat menyedihkan, sebenarnya penyakit ini bisa dicegah 100%,"kata Dr Soliman, dikutip Jumat (7/3).
"Saya lebih memilih merepotkan pasien dengan tes tinja sederhana atau kolonoskopi daripada mengobati mereka karena kanker.”
Soliman mengatakan sebab kanker tersebut lantaran kebanyakan orang menjalani gaya hidup yang tidak banyak bergerak, kurang berolahraga, mengonsumsi makanan olahan tinggi, dan tidak mendapatkan cukup serat.
(lav)