Norman Harsono dan Dave Sebastian - Bloomberg News

Bloomberg, Salah satu produsen permen jelly terbesar di Asia, PT Yupi Indo Jelly Gum, berencana menggalang dana hingga Rp2,14 triliun melalui penawaran umum perdana (IPO). Jika terlaksana, aksi korporasi ini akan menjadi salah satu IPO terbesar di Indonesia tahun ini.

Dalam dokumen listing yang dirilis pada Kamis (06/02/2025), Yupi berencana menawarkan sebanyak 854 juta saham dengan harga di kisaran Rp2.100 hingga Rp2.500 per saham. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk membangun pabrik baru serta modal kerja.

Setelah mengalami perlambatan pada 2024 akibat transisi pemerintahan, pasar IPO di Indonesia mulai bangkit kembali tahun ini. Hingga saat ini, delapan perusahaan telah berhasil mengumpulkan dana sebesar US$231 juta, sekitar seperempat dari total tahun lalu. Pada Januari lalu, saham pengembang properti PT Bangun Kosambi Sukses melonjak tajam saat debut perdagangan setelah menghimpun US$144 juta dari IPO.

Yupi, yang berbasis di Jawa Barat, saat ini menjual produknya di sembilan negara Asia Tenggara serta 36 negara lainnya. Perusahaan akan menjalankan masa book-building dari 7 Maret hingga 10 Maret, dan sahamnya diperkirakan akan mulai diperdagangkan di bursa pada 21 Maret.