IHSG dan Bursa Asia Kompak Hijau Cerah Dipicu Keringanan Tarif AS
Muhammad Julian Fadli
05 March 2025 13:43

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan sesi I. IHSG melaju senada dengan sejumlah bursa Asia setelah Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick mengatakan pemerintahan Presiden Donald Trump mungkin akan membatalkan beberapa tarif.
Pada Rabu (5/3/2025), IHSG menutup perdagangan sesi I di posisi 6.539,15, menguat 2,49% dibandingkan penutupan kemarin. Sedangkan indeks LQ45 juga menguat 3,16% ke 748,21.

Hampir keseluruhan indeks sektoral menghijau, dengan saham-saham teknologi dan saham perindustrian jadi paling tinggi kenaikannya dengan melesat 4,96% dan 2,61%. Hanya saham kesehatan yang melemah, merah 0,29%.
Sejumlah saham yang menguat tajam dan menjadi top gainers antara lain saham PT Andalan Sakti Primaindo Tbk (ASPI) yang melonjak 34,4%, saham PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) yang melesat 28,4%, dan saham PT Artha Mahiya Investama Tbk (AIMS) yang melejit 25%.
Kemudian saham-saham yang melemah dalam dan menjadi top losers di antaranya saham PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT) yang ambles 13,9%, saham PT Aesler Grup Internasional Tbk (RONY) yang jatuh 10,9%, dan saham PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) yang ambruk 10%.