Bloomberg Technoz, Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan bahwa capaian sasaran rencana kerja dan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 perlu disokong oleh investasi BUMN dan sektor swasta. Diketahui, pemerintah belum lama ini telah memproyeksikan pertumbuhan ekonomi RI bisa naik 5,3-5,7% pada 2024.

"Capaian besaran pertumbuhan ekonomi tahun 2024 juga membutuhkan investasi BUMN dan swasta selain investasi pemerintah," kata Maruf dalam arahannya pada acara Musrenbang RKP 2024 dan Peluncuran Proyeksi Penduduk 2020-2050 di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (16/5/2023).

"Oleh karena itu kemudahan investasi yang dijamin oleh regulasi sangat diperlukan guna mendorong pelibatan BUMN dan swasta," sambungnya.

Terhadap hal tersebut, Ma'ruf menuturkan bahwa pengukuran itu diharapkan dapat membuka peluang ekonomi baru bagi Indonesia termasuk keuangan syariah. Menurutnya, sektor keuangan itu juga masuk dalam transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Maruf juga mengatakan bahwa 2024 mendatang akan menjadi rencana kerja tahun terakhir dari periode pembangunan jangka menengah nasional. Oleh karena itu, pemerintah tentu harus bergegas dan semakin fokus untuk menuntaskannya program-programnya.

"RKP 2024 harus mampu menjawab bagaimana indonesia bisa melakukan transformasi ekonomi dengan tetap memperhatikan inklusivitas pada tiap masyarakat sekaligus menciptakan pembangunan berkelanjutan," lanjutnya.