Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan Sesi I di zona merah. IHSG melemah 87,11 poin atau ambles mencapai 1,34% ke level 6.432,54 pada Selasa (4/3/2025). Saham Amman Mineral, ADRO, hingga BRIS jadi pemberat.

Pada Sesi I IHSG terus melanjutkan sesi pelemahan di zona merah dengan penurunan terdalam menyentuh 6.402,19. Pergerakan IHSG berada di rentang level 6.528,96–6.402,19.

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia menunjukkan nilai transaksi jual–beli saham mencapai Rp5,65 triliun dari sejumlah 7,78 miliar saham yang diperjualbelikan. Dengan frekuensi mencapai 620 ribu kali perdagangan.

Saham-saham barang baku, dan saham energi menjadi pemicu pelemahan IHSG dengan ambles mencapai 3,16% dan 3,14%. Disusul oleh saham-saham konsumen non primer yang drop 2,06%. Sedangkan, saham properti mengalami pelemahan 1,51%.

Pelemahan pada saham barang baku diperberat oleh amblesnya harga saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) drop 6,99%, dan saham PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) yang turun 6,38%. Serta saham PT Timah Tbk (TINS) drop 4,66%.