Pemerintah Wanti-wanti Nasib Buruh usai Yamaha dan Sanken Tutup
Azura Yumna Ramadani Purnama
03 March 2025 17:00

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) turut menyoroti gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK), yang baru-baru ini terjadi di perusahaan elektronik Sanken hingga produsen alat musik Yamaha.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengatakan penyebab penutupan kedua pabrik disebabkan kondisi global, termasuk kesulitan pasar.
"[Fenomena] itu kan case by case ya. Memang ada beberapa industri kita karena kondisi global, kemudian [menyebabkan] kesulitan pasar, dan seterusnya," ujar Yassierli kepada awak media di Istana Negara, Jakarta, Senin (3/3/3025).
Hanya saja, Yassierli mengatakan pemerintah berharap keputusan perusahaan untuk melakukan PHH merupakan langkah terakhir, sebelumnya mencari jalan keluar dari persaingan bisnis.
Saat ini, kata dia, Kementeriannya juga tengah berkomunikasi dengan dua perusahaan tersebut, guna memastikan rencana PHK itu telah mematuhi dan berdasarkan aturan yang berlaku.